About Me
- BK SMA Negeri 1 Gegesik
- Guru BK memfasilitasi siswa untuk meraih masa depan cerah
Diberdayakan oleh Blogger.
Komentar
Selasa, 22 November 2011
PERENCANAAN KARIER
23.17 |
Diposting oleh
BK SMA Negeri 1 Gegesik |
Edit Entri
APA YANG DIMAKSUD DENGAN PERENCANAAN KARIR ?
Perencanaan karir telah dipersiapkan sebagai proses untuk :
o Mengetahui dan memahami diri kita secara lebih baik
o Lebih menyadari akan kesempatan, pilihan dan konsekuensi dari pilihan kita sendiri
o Mengidentifikasi pilihan
o Membuat keputusan akan pilihan kita
o Mengembangkan tujuan dan merencanakan tindakan yang akan kita ambil dalam arah yang kita inginkan, dan
o Program pekerjaan, pendidikan dan hubungan pelatihan dan pengalaman dalam pengembangan
Bagian yang sederhana, perencanaan karir merupakan proses yang tidak di sengaja ketika mengetahui siapa dan apa kita selanjutnya kita akan yakin pada kemana kita akan pergi atau apa yang akan kita lakukan untuk menetapkan tujuan di masa yang akan datang.
Proses dari perencanaan karir, penyebabnya terdiri dari berikut ini :
1. Penilaian diri (self assessment) dari beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pilihan dan keputusan. Faktor itu adalah :
o Sikap
o Minat
o Keahlian
o Kebutuhan
o Nilai
o kepribadian
2. Menghubungkan pengetahuan diri (self-knowledge) dan pemahaman diri (self-understanding) dengan pekerjaan kita sekarang untuk mengembangkan kemungkinan-kemungkinan.
3. Menetapkan pilihan karir sebagai keterangan dalam kebutuhan dan nilai-nilai yang kita miliki.
4. Memilih/memutuskan pilihan terbaik dalam saat yang tepat.
5. Mengembangkan tujuan dalam pekerjaan kita sekarang ini dan yang di luar karir kita.
6. Mengidentifikasi rencana tindakan guna membantu kita menentukan dimana kita sekarang menuju kemana yang kita inginkan di masa depan.
Merencanakan karir tidak hanya dalam suatu peristiwa atau sesuatu yang kita pikir kita dapat melakukannya hanya sekali, biasanya sekolah tinggi ataupun perguruan tinggi. Lebih dari itu, perencanaan karir ini merupakan proses seumur hidup. Perubahan Nilai-nilai dan kebutuhan yang sangat cepat dan dengan keadaaan yang berubah. Terkadang terjadi perubahan minat. Kita perlu melihat kambeli tujuan kita dan menguji mereka secara tetap untuk melihat apakah mereka tetap relevan terhadap kebutuhan, nilai-nilai dan juga minat mereka. Kita perlu untuk menaksir/memperkirakan kembali apakah tujuan karir kita yang sesuai dengan tujuan kehidupan kita. Kita perlu untuk memperkirakan apakah itu semua cukup dan cukup seimbang diantara bermacam segi permasalahan dalam kehidupan kita : pribadi, keluarga, hubungan dengan Tuhan, pekerjaan, karir, seperti juga tanggung jawab pada masyarakat. Dalam tekanan yang berlebih (over-emphasis) sebagai salah satu aspek menuju kerugian pada yang lainnya tidak akan membuat “hidup yang baik” (life well lived).
Beberapa orang akan berargumen bahwa perencanaan kehidupan/karir itu tidak berguna karena itu merupakan suatu peristiwa dan faktor yang tidak dapat di kendalikan. Kemungkinan itu benar.
Bagaimanapun juga, ketika rencana karir dan tujuan kita lebih relaistis, tantangan pun akan tercapai. Dan menjadi relevan dengan nilai-nilai dan kebutuhan kita, kita dapat mengoptimalkan kesempatan kita untuk memperoleh kemana kita ingin pergi dan apa yang ingin kita lakukan. dan ini juga merupakan sesuatu yang penting untuk menjadi stres. Mendapatkan rencana dan tujuan yang bersih tidak akan membuat kita kemana kita ingin pergi jika kita tidak proaktif. Proaktif merupakan sikap yang akan membuat kita mengenal, membuat dan mencari pekerjaan itu akan memungkinkan tercapainya tujuan kita.
Pekerjaan vs karir. Itu merupakan dua istilah yang tidak sama. Pekerjaan adalah apa yang kita lakukan, apakah itu dibayar ataupun tidak. Pekerjaan juga ditetapkan sebagai kegiatan dengan maksud tertentu.
Jika kita menyukai pekerjaan kita dan kita ingin mencurahkan waktu kita, energi dan untuk mengejar sumber penghasilan dan mengembangkannya, itulah karir. Kamus mendefinisikan karir sebagai :
o Suatu rangkaian dalam kehidupan kita
o Panggilan atau pencarian seumur hidup (life-long)
o Sebagi suatu profesi, pekerjaan atau disebut juga meneruskan kehidupan seseorang untuk memperoleh kebahagiaan
o Suatu pekerjaan yang memungkinkan seseorang untuk mengembangkan atau menggunakan potensi dan kecerdasannya, keahlian dan bakatnya
Karir kita akan memuaskan dan terpenuhi jika ini merupakan ekspresi dari ketertarikan dan kepribadian kita; memungkinkan kita untuk mengaktualisasikan potensi dan juga kecerdasan kita; memberikan kita kesempatan untuk menggunakan keahlian dan kecerdasan kita; memuaskan kebutuhan kita dan mengungkapkan nilai-nilai kita.
Apakah perkembangan karir?. Perkembangan karir merupakan aspek yang penting dari perkembangan manusia. Telah di tulis dalam berbagai kepustakaan baik dari segi proses dan juga hasilnya. Sebagai suatu proses, itu merupakan suatu usaha seumur hidup untuk menemukan sesuatu yang layak dan cocok antara syarat pekerjaan/karir dan syarat sebagai orang.
Perencanaan karir telah dipersiapkan sebagai proses untuk :
o Mengetahui dan memahami diri kita secara lebih baik
o Lebih menyadari akan kesempatan, pilihan dan konsekuensi dari pilihan kita sendiri
o Mengidentifikasi pilihan
o Membuat keputusan akan pilihan kita
o Mengembangkan tujuan dan merencanakan tindakan yang akan kita ambil dalam arah yang kita inginkan, dan
o Program pekerjaan, pendidikan dan hubungan pelatihan dan pengalaman dalam pengembangan
Bagian yang sederhana, perencanaan karir merupakan proses yang tidak di sengaja ketika mengetahui siapa dan apa kita selanjutnya kita akan yakin pada kemana kita akan pergi atau apa yang akan kita lakukan untuk menetapkan tujuan di masa yang akan datang.
Proses dari perencanaan karir, penyebabnya terdiri dari berikut ini :
1. Penilaian diri (self assessment) dari beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pilihan dan keputusan. Faktor itu adalah :
o Sikap
o Minat
o Keahlian
o Kebutuhan
o Nilai
o kepribadian
2. Menghubungkan pengetahuan diri (self-knowledge) dan pemahaman diri (self-understanding) dengan pekerjaan kita sekarang untuk mengembangkan kemungkinan-kemungkinan.
3. Menetapkan pilihan karir sebagai keterangan dalam kebutuhan dan nilai-nilai yang kita miliki.
4. Memilih/memutuskan pilihan terbaik dalam saat yang tepat.
5. Mengembangkan tujuan dalam pekerjaan kita sekarang ini dan yang di luar karir kita.
6. Mengidentifikasi rencana tindakan guna membantu kita menentukan dimana kita sekarang menuju kemana yang kita inginkan di masa depan.
Merencanakan karir tidak hanya dalam suatu peristiwa atau sesuatu yang kita pikir kita dapat melakukannya hanya sekali, biasanya sekolah tinggi ataupun perguruan tinggi. Lebih dari itu, perencanaan karir ini merupakan proses seumur hidup. Perubahan Nilai-nilai dan kebutuhan yang sangat cepat dan dengan keadaaan yang berubah. Terkadang terjadi perubahan minat. Kita perlu melihat kambeli tujuan kita dan menguji mereka secara tetap untuk melihat apakah mereka tetap relevan terhadap kebutuhan, nilai-nilai dan juga minat mereka. Kita perlu untuk menaksir/memperkirakan kembali apakah tujuan karir kita yang sesuai dengan tujuan kehidupan kita. Kita perlu untuk memperkirakan apakah itu semua cukup dan cukup seimbang diantara bermacam segi permasalahan dalam kehidupan kita : pribadi, keluarga, hubungan dengan Tuhan, pekerjaan, karir, seperti juga tanggung jawab pada masyarakat. Dalam tekanan yang berlebih (over-emphasis) sebagai salah satu aspek menuju kerugian pada yang lainnya tidak akan membuat “hidup yang baik” (life well lived).
Beberapa orang akan berargumen bahwa perencanaan kehidupan/karir itu tidak berguna karena itu merupakan suatu peristiwa dan faktor yang tidak dapat di kendalikan. Kemungkinan itu benar.
Bagaimanapun juga, ketika rencana karir dan tujuan kita lebih relaistis, tantangan pun akan tercapai. Dan menjadi relevan dengan nilai-nilai dan kebutuhan kita, kita dapat mengoptimalkan kesempatan kita untuk memperoleh kemana kita ingin pergi dan apa yang ingin kita lakukan. dan ini juga merupakan sesuatu yang penting untuk menjadi stres. Mendapatkan rencana dan tujuan yang bersih tidak akan membuat kita kemana kita ingin pergi jika kita tidak proaktif. Proaktif merupakan sikap yang akan membuat kita mengenal, membuat dan mencari pekerjaan itu akan memungkinkan tercapainya tujuan kita.
Pekerjaan vs karir. Itu merupakan dua istilah yang tidak sama. Pekerjaan adalah apa yang kita lakukan, apakah itu dibayar ataupun tidak. Pekerjaan juga ditetapkan sebagai kegiatan dengan maksud tertentu.
Jika kita menyukai pekerjaan kita dan kita ingin mencurahkan waktu kita, energi dan untuk mengejar sumber penghasilan dan mengembangkannya, itulah karir. Kamus mendefinisikan karir sebagai :
o Suatu rangkaian dalam kehidupan kita
o Panggilan atau pencarian seumur hidup (life-long)
o Sebagi suatu profesi, pekerjaan atau disebut juga meneruskan kehidupan seseorang untuk memperoleh kebahagiaan
o Suatu pekerjaan yang memungkinkan seseorang untuk mengembangkan atau menggunakan potensi dan kecerdasannya, keahlian dan bakatnya
Karir kita akan memuaskan dan terpenuhi jika ini merupakan ekspresi dari ketertarikan dan kepribadian kita; memungkinkan kita untuk mengaktualisasikan potensi dan juga kecerdasan kita; memberikan kita kesempatan untuk menggunakan keahlian dan kecerdasan kita; memuaskan kebutuhan kita dan mengungkapkan nilai-nilai kita.
Apakah perkembangan karir?. Perkembangan karir merupakan aspek yang penting dari perkembangan manusia. Telah di tulis dalam berbagai kepustakaan baik dari segi proses dan juga hasilnya. Sebagai suatu proses, itu merupakan suatu usaha seumur hidup untuk menemukan sesuatu yang layak dan cocok antara syarat pekerjaan/karir dan syarat sebagai orang.
Label:
Karier
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kategori
- Akademik/Bimbingan Belajar (5)
- Berita BK (2)
- Karier (16)
- Pribadi (5)
- Sosial (5)
Blog Archive
-
▼
2011
(34)
-
▼
November
(30)
- JURUSAN BERPROSPEK KERJA BAGUS
- KEGIATAN GURU MGBK KAB. CIREBON
- UCAPAN SELAMAT UNTUK SISWA YANG LULUS SMBB TELKOM ...
- MANFAAT BERPIKIR POSITIF
- 10 LANGKAH BIJAK UNTUK MENJADI BAHAGIA
- 10 KIAT MENGATASI MASALAH
- 10 TIPS DISUKAI ORANG LAIN
- PENYAKIT DAN OBAT KREATIF
- TIPS BELAJAR MURDER
- TIPS MENGHADAPI UJIAN
- MENINGKATKAN DAYA INGAT
- MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BEKERJA SAMA
- Belajar dari Para Jenius
- MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENYANGKAL PERNYATAAN NEGATIF
- Peluang Kerja Jurusan Ilmu Politik
- PELUANG KERJA LULUSAN SARJANA ILMU HUBUNGAN INTER...
- Prospek Pekerjaan Lulusan Sarjana Sosiologi
- PELUANG KERJA JURUSAN PSIKOLOGI
- 15 FAKULTAS KEDOKTERAN TERBAIK DI INDONESIA
- Stress merupakan fenomena psikofisik yang bersifat...
- BELAJAR YANG MENYENANGKAN
- Surat lamaran yang baik itu…
- TIPS WAWANCARA KERJA
- MENGENAL DAN MEMAHAMI BIDANG PEKERJAAN
- JENIS-JENIS PERGURUAN TINGGI
- CARA MEMPEROLEH PEKERJAAN
- Inilah Jurusan Kuliah dengan Tingkat Pengangguran ...
- PERENCANAAN KARIER
- PEMILIHAN KARIR SESUAI DENGAN POTENSI YANG DIMILIKI
- INFORMASI PERGURUAN TINGGI
-
▼
November
(30)
0 komentar:
Posting Komentar